benalu

buka pintu depan tutup pintu belakang.
kau tuangkan segenap air panas di sebuah wadah tangan terbuka.
kau gariskan, kau juga hapuskan.
ludah yang kau tuangkan adalah pedoman jati diri yang kau tunjukan.
ketukan paku bengkok yang menyentuh dasar.
kau berusaha membenari celana yang kau pakai.
dan membukanya dengan perlahan di hari dimana orang lain tak melihat.

menciptakan kotak segi empat berusaha membuatnya menjadi 6 persegi.
rakus kau terhadap bicara untuk lambung yang mencerna organnya sendiri.
kau berikan informasi yang berbeda saat perbedaan kau berpijak.
prasangka, mutasi kata, bahkan kau membuat prasasti atas diri sendiri.
kau adalah ketikan bocah dengan memegang permen di tangan kanan.