Kamis, 16 September 2010

hanya aku penerus cerita ku

lihat mata ku, lihat cerita apa saja yang ada?
aku yakin akan lama untuk membaca itu semua

rambut ini mulai tumbuh
aku mulai tak peduli
aku adalah komentator perkelahian dengan pertandingan tanpa akhir

aku buta dan lumpuh

merasakan air di tanganku
hangat dan tak sengaja aku memegang duri
beningnya air menjadi berwarna indah
juga pantulan matahari tak lagi membeningkannya


gemuruh mulai mengertak ku untuk segera berteduh
di sebuah rumah tua dan sebuah lagu pelan menghangatkan ku
melihat keluar, air hujan sedang bersetubuh dengan karat
dan tangisan burung merusak pendengaran ku
wahai burung miskin yang lemah, hentikan itu, atau aku juga akan menangis

saat nya aku menulis sekarang
tapi dimana tinta ku
aku butuh itu sekarang

darah menjadi tinta
duri menjadi pena
kertas menjadi kulit

" aku kalah "

mata ku mulai sakit
wahai angin jangan kau perintahkan debu untuk bergabung dengan mu
wahai hujan jangan kau rusak tulisan ku ini
biarlah ini menjadi kering

udara mulai tenang aku pun menghirup
aku mulai jatuh dan berbisik kepada langit
" apa lagi ini "

di kejatuhanku aku menatap awan yang sedang menari menutupi raja matahari
hingga gemuruh datang untuk kedua kalinya

aku segera bergegas untuk berteduh lagi dan terjatuh lagi
aku tidak bisa merasakan kaki ku
" apa lagi ini "
" aku lumpuh "

aku sangat pasrah dan kembali menatap langit yang hitam
butiran air mulai jatuh, tapi itu tak membuatku takut dan aku tetap menatap ke atas
sampai aku tidak bisa melihat lagi
" apa lagi ini "
mata ku sakit sekali dan aku tidak bisa merasakan penglihatan ku
" aku buta dan lumpuh "

samar burung tertawa
aku bisa dengar itu

tanpa melihat aku mengambil duri dan menulis tepat di keningku
wahai burung, tolong bawa aku pulang

Senin, 16 Agustus 2010

berdiri tanpa tongkat

kadang aku berpikir terlalu sering aku menangis
ini masuk akal ????
ya,,untuk mu bulan aku bernyanyi
aku bisa merasakan desah angin menggetarkan kehidupan ku
dan untuk mu air mataku,, lihat aku pasti bisa berdiri tanpa tongkat.

terlalu sering anak ku,
aku tahu kau sedih, bahkan aku bisa melihatnya walau kau tersenyum.
ingat tidak ada lagi mimpi buruk, karena kau adalah milik ku.

lihat bulan itu,
lihat sekali lagi anak ku..
ada yang menari di atas sana
menari tanpa lelah seperti kasih sayang ku terhadap mu.

brother kau buat aku panik

ayah, apakah kau baik" saja??
aku minta bantuan mu tanpa ego mu
buang rokok mu dan dengarkan aku sebentar
di sini aku berbicara pelan karena aku tidak pernah tegas di dalam kandang mu.

dear my bro,
aku terlalu muda untuk mengurus mu
tapi aku yakin semuanya akan baik" saja
bersabar lah di sana
aku akan tetap menaruh nafas ku di dada mu.

semakin dalam semakin aku berpikir
semakin pahit semakin aku sadar.

ingat, kami semua mencintai mu dalam keadaan apapun
sekalipun kau tinggalkan dendam
karena aku yakin dendam mu tidak akan lama.

kau ingat saat kau membuat ku panik ??
jujur aku ingin membunuh mu
rasa itu hanya beberapa saat
ntah kenapa aku hanya tersenyum dan berpikir bisa kah aku membunuh mu ?.

di sini, aku tetap merindukanmu
dalam situasi apapun kau adalah khayalan ku

air mata ibu membuat ku sadar
ingat !!! kau adalah nyawaku.

berubah lah atas pengorbananku
jadilah orang yang selalu membuat ibu tersenyum
sudah terlalu banyak kau buat dia sedih
tapi ibu membalas dengan kesabaran.
ingat itu !!!!


untuk mu kita bangun semuanya kembali.
di sini aku tepat di samping mu.

Selasa, 15 Juni 2010

daun besar dan arti sebuah pengorbanan

menggenggam kaleng beer saat raga melawan perintah otak untuk mengutarakan sesuatu,
aku lelah menahan beban tiang yang kau jatuh kan tepat di kesabaran ku,
dan aku lelah dengan tawaran kau akan palsu alat ucap mu,

ku hentakan kaleng beer ini dan soda menyelimuti kulitku,
aku tersenyum sambil merasa keringat yang sia sia aku tuangkan ke waktu mu,
tuhan, kau alat tak terlihat yang membuatku muak akan semua utusan, tindakan, dan peraturan yang kau tanam dalam setiap insan yang lahir di tempat suci yang sebenarnya berjuta kotoran menempati ruang itu,

hey angin yang menggetarkan semua bulu tangan ku,
penuhi permintaan ku untuk sekali saja melewati tanpa menyentuh ku,

terbitan bahkan judul hidup ku atas kemunafikan sosial ku, aku bersumpah, bahwa aku akan terus berpikir kebeneran tentang ku akan sebuah keberadaan,

tolong berkati aku tuhan, tolong kau utus sepetik daun besar untuk membawaku ke tempat yang jauh,
aku tak sanggup jika hanya melewati dan hanya melewati jembatan itu,
berilah ruang untuk ku tuhan, biarkanlah aku mengoreksi karat jembatan itu,
dan ijinkan aku untuk tidur bermalam di tempat yang aku inginkan itu,
aku tau dia ciptaan mu, tapi aku lah yang berusaha membangun semua itu.

Rabu, 09 Juni 2010

Dokter penyembuhan sikap berlebihan

bara tak berhenti memakan pelan doa tembakau
asap hitam menjadi tumbal penyebaran.
alangkah indahnya menjadi prasasti yang tanpa mengutuk matahari karena selalu menyetubuhinya di siang hari.

pusaka dosa telah di aktifkan untuk sebuah pengampunan
penjilat bahkan masturbasi sosial telah di jalankan.
tolong hapus jejak muka palsu yang kau tuangkan di sofa ini.


angkasa bening, hembusan angin.
tertata rapi tanpa harus di saji.

tolong tanam moral agar tumbuh di pemikiran.
tolong sirami dia agar wujudnya bisa menyatu dengan apa yang di wariskan.

Selasa, 27 April 2010

aku butuh ibu

matahari tak lagi beraktivitas
matahari mulai bosan dengan tarian awan
awan bersorak dan matahari menangis
dan keras bunyi genteng menjadi tumbalnya.

ketakutan anak burung yang mengutuk awan yang membasahi sarangnya.
kedinginan dan selalu mendengar jutaan hentakan air.
ibu, aku butuh tubuhmu untuk menghangatkan hatiku.

Kamis, 11 Maret 2010

numpang tenar

jangan jadikan pabrik music sebagai ajang media numpang tenar, tapi jadikan dan bicara lah sebagai penghayatan sepenuhnya mengerti tentang apa yang di mainkan, karena ini di tegaskan bukan semata - mata busuknya formalitas.

Kamis, 04 Maret 2010

03.03.2010

mendengar kabar pada pukul 05.00 am setelah kejadian 00.01 am
aku pun beranjak ke salah satu rumah sakit dan membuka ruangan ICU.
melihat tekanan jantung yang berat serta pembengkaan.

seorang teman baik yang sedang berjuang untuk melepaskan diri dari luasnya tangan tuhan.
berapa liter air mata yang kami keluarkan untuk merenggangkan tangan itu.
sesungguhnya tangan itu sangat menjebak dan membuat tekanan jantung berhenti.

kematian tepat berada di sampingku.
dan sang teman tak lagi ada di sampingku.

selamat jalan teman, semua cerita bahkan jutaan emosi akan menjadikan tempat dimana aku bisa selalu mengenang mu. ( R.I.P ilham )

Rabu, 24 Februari 2010

hi beku dan hi saraf otak

berjalan pelan ke pembaringan dan lelap.
ini sunyi tanpa senyuman lampu pijar.
ini sunyi tanpa tangisan cicak kelaparan.
ini sunyi tanpa detakan jam dinding.

apa yang menjadikan lembaran begitu cepat membuka lembaran selanjutnya.
semuanya berisi kosong dan sama.

matahari menjadi tapak es yang mendorong langsung ke lembah saraf otak.
menekan, dan membekas ke semua lapisan kulit tanpa harus peduli.

awan palsu bergantung dengan seutai tali, menjebak setiap burung yang singgah.
ini adalah kepahitan tak langsung.
ini adalah kepahitan tak berujung.
ini adalah kepahitan tak terobati.


mata tak lagi terbuka begitu lebar, dan jantung tak lagi memompa nafas dengan sempurna.
melihat bagai memejam dan memejam bagai beku.

Kamis, 18 Februari 2010

mutiara batu lunak

angkasa cermin besar tempat sang kuasa menonton semua kehidupan.
papan tulis hitam, empat juta semut hitam tanpa gerakan.
tanpa harga diri mengangkat beban yang sama rata dan tanpa busana.

komando hujan akan di laksanakan dengan baik oleh dewa bumi,
menyerbu markas penggalian benda padat tanpa isyarat.
serang, bersarang dan kontaminasi hangat nya belerang.

untuk apa kau mengikuti semua jejak kaki kebohongan tanpa budaya pengembangan pemikiran yang kadang membuatmu bingung mencari solusi di setiap masalah.
jangan membuat diri kalian sebagai batu lunak yang tercipta dari sebuah pohon yang berbisa.

jadilah orang yang bijaksana tanpa harus berpikir kalau kalian di perhatikan dari surga dan neraka.

tanpa ada kubus yang mengurung semua usaha, maka jadilah manusia yang penjelajah.

Sabtu, 13 Februari 2010

Bos, kau adalah rupiah yang berjalan.

melangkah tepat di depanku sambil mengucapkan amankah perusahaan?
bos, apakah pernah kau berpikir untuk bertanya amankah kesehatan ku?

jadikanlah jiwa besar mu sebagai motivasi untuk sebuah semangat kami.
apa harus status atas bawah yang kau genggam?
bos, aku juga mempunyai jiwa kepemimpinan dan kau tidak pernah tahu akan hal itu.

memang benar, kau adalah yang memberikan makan semua ternak ini.
bos, pernakah kau memikirkan arti dari kerja keras kami yang kau pelihara untuk keberhasilan mu?

tenggorokan ini kering serasa pengurasan yang tanpa kedalaman.
bos, pernakah kau rasa air yang kami kuras itu berasa asin karena keringat kami.

Rabu, 10 Februari 2010

kacamata busuk

melihat semua tagihan janji kepalsuan propesional.
lebih baek muntah kepanjangan daripada harus duduk di penghangatan nafas.
berdiri, memandang keluar dengan sorot pandang rupiah.
menantang pengambilan sampah dengan alasan kebersihan.

busuk akan kau yang aktif memuntahkan kata-kata " aku adalah ".
persetan untuk tuhan akal pemikiran yang sedang bermain di tabung tempat akar permasalahan.

jutaan kali pembantaian slimut tanpa harus ragu untuk naik tangga tersudut.
adalah pemberian bahkan mencabut setiap helai bulu dendam inti bahan gaji bulanan.



BERHAK MELAWAN !!!!!!!

tiga botol kecil

Dengan pedoman :

666 - Carilah tempat kesunyian dimana anda bisa menemukan apa yang anda pikirkan
666 - Carilah lembah pemikiran dimana anda bisa berpikir kedepan dan bahagia
666 - Carilah mutiara kebenaran dimana anda bisa menememukan jutaan prilaku anda

Jumat, 05 Februari 2010

katakan tidak!!!

semua tatanan indah dalam sirkulasi membuat diri terbanting.
seorang memakai sandal jepit dengan beberapa daki di kaki melihat kemewahan di sebuah halte.
melihat keanekaragaman topeng yang menjadi skandal untuk di perjual belikan.

ini bukan bicara tiruan dan bukan tumpahan akal, melainkan jati diri yang di bekap hangat untuk sarapan setiap hari.
ya benar tentang kepalsuan hidup tapi sedikit mendekati dengan puncak keterasingan.

jadi kan awal dan sampai ke tidak berujungan dan sampai rupiah tidak di berlakukan.

semua yang menjadikan matahari sebagai penghangat, di luar sana maupun di celana dalam kalian, semua kajian dan semua zat yang mendorong langkah mereka adalah bukan lauk pauk kita.
sehingga katakan tidak anda menjadi mereka!!!

do it yourself.

kekosongan tertawa

barang siapa yang mengutuk tuhan adalah kejujuran.
setiap keluhan adalah manusiawi.
kita bukan tentara tuhan yang tanpa dosa.
tapi kita adalah pengatur mereka untuk mencatat semua kelakuan.
dan mereka tidak mengerti dengan apa yang mereka catat.

sebuah martabat bangunan tinggi tanpa pondasi, hanya omongkosong untuk sebuah kekokohan.
ini hitam dan bukan berarti awan yang mengencingi jutaan raga.
aku bahkan kalian semua adalah sampah kering yang di jemur untuk sebuah proses adonan neraka.
tidak ada kata suci maupun benci, selagi kalian masih bernafas kalian cuma budak yang berotasi seperti bola raksasa ( bumi ).

Minggu, 03 Januari 2010

thank god, its over

tubuh ini mulai lemas, seakan tanah lembab yang menempel di lutut bocah.
menatap buram dedaunan yang terperangkap di sarang laba-laba.
dan rumput liar yang tersesat di luasnya pemikiran aneh sepasang dua kaki.

semuanya aneh, seakan tanpa nafas.
semuanya gembira, seakan menerima nilai bagus pada buku dosa yang telah di gariskan.

mata ini setengah tertutup dan melihat lambai tangan malaikat tanpa sayap.
di sini penawaran penjamuan teh hangat untuk lelah atas utusan.

kaki ini berhenti melangkah tanpa harus permisi.
haruskah meminta pertolongan terhadap detakan jantung dan pengendalian otak?.
bosan akan kekosongan yang tidak sengaja tercipta hangat di penciptaan fisik.
dan jatuh dengan lembut di atas pembakaran buku-buku yang telah lama di kemas.


thank god, its over

Jumat, 01 Januari 2010

pesan awal

aku adalah SANTA CLAUS gendut yang memecahkan kepala mu dengan botol vodka.
merobek tenggorokan sampai kau tahu tentang apa yang aku pikirkan.
aku menulis, kau membaca.
aku berkata, kau mendengar.
melemparkan bangkai tepat di atas martabat dan tata krama yang kau kenalkan di pikiran ku dan keluarga otak ku.
kau adalah genggaman genuh yang akan aku berikan.